Diberdayakan oleh Blogger.
RSS
-->Selamat Datang Di Blog Saya<--

Muslim di Korea



Setidaknya ada sekitar 45.000 orang penganut agama Islam di korea, tidak termasuk tenaga kerja Muslim yang bekerja di Korea. Islam juga merupakan agama yang berkembang dengan pesat di Korea Selatan. Termasuk juga pekerja-pekerja Korea yang memeluk agama Islam yang pulang dari negara-negara Timur Tengah seperti Arab Saudi.
Di Korea Selatan, populasi orang Islam semakin meningkat sejak pengenalan agama tersebut tak lama selepas Perang Korea. Masyarakat Islam (kelahiran Korea dan asing) terpusat di sekitar Seoul.
Terdapat pertumbuhan pelan tapi nyata perpindahan orang-orang Timur Tengah (Iran, Irak, Kuwait dan Qatar) beserta Pakistan dan Malaysia ke Korea Selatan yang mayoritas beragama Islam semasa tahun 1990-an dan 2000-an, biasanya datang sebagai tenaga kerja ke negara ini.
Di balik fakta bahwa orang Islam Korea adalah masyarakat yang kecil, mereka merupakan sebagian daripada struktur berbagai agama masyarakat Korea yang merupakan penganut agama Buddha, ajaran Tao dan agama kristen. Islam dalam bahasa Korea adalah 이슬람 (bahasa Korea : Iseullam.
Minat terhadap Islam meningkat hanya bermula pada sekitar 1970-an ketika hubungan ekonomi Korea Selatan dengan banyak negara Timur Tengah menjadi kentara. Sebagian orang Korea yang bekerja di Arab Saudi telah memeluk Islam, apabila mereka menyempurnakan lama kerja masing-masing dan pulang ke Korea, mereka memastikan bilangan orang Islam asli. Menurut Lee Hee-Soo (Yi Hui-su), sekarang terdapat lebih kurang 40,000 orang Islam yang berdaftar di Korea Selatan, dan lebih kurang 10.000 dianggarkan adalah penganut yang saleh.
Yayasan Muslim Korea menyatakan bahwa ia akan membuka sekolah dasar Islam yang pertama dan akan dinamakan Sekolah Dasar Putra Sultan Bin Abdul Aziz pada bulan Mei 2009 dengan maksud untuk membantu orang Islam di Korea mempelajari agama mereka dan mengikuti kurikulum yang resmi. Rancangan sedang dijalankan untuk membuka sebuah pusat kebudayaan, sekolah-sekolah menengah dan universitas. Abdullah Al-Aifan, Duta Arab Saudi ke Seoul telah mengirimkan $ 500,000 kepada yayasan tersebut bagi pihak kerajaan Arab Saudi.
Banyak orang Islam Korea mengatakan perbedaan gaya hidup mereka membuatkan mereka dapat berdiri teguh dibanding orang lain dalam masyarakat. Walau bagaimana pun, kebimbangan terbesar mereka ialah sikap trauma yang dirasakan mereka selepas peristiwa 11 September 2001, ketika banyak orang menunjukkan minat terhadap ide-ide keislaman.




  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar